Prancis masih terlalu tangguh buat Honduras saat kedua tim bertemu di Porto Allegre.
Prancis meraih kemenangan di laga pembuka Grup E kala menghadapi Honduras di Estadio Beira-Rio, Senin (16/6) dinihari WIB.
Gol dari Karim Benzema dan bunuh diri Noel Valladares menjadi penentu kemenangan 3-0 Les Bleus di laga ini, yang juga mengantar mereka menyamai perolehan angka Swiss, yaitu tiga angka, namun lebih baik dalam produktivitas gol.
Sementara Honduras harus puas tetap bertahan dengan nol angka, sama dengan perolehan Ekuador, yang beberapa jam sebelumnya kalah 2-1.
Babak I
Prancis, yang tampil dengan jersey warna biru tua, langsung menekan pertahanan Honduras sejak menit pertama. Lewat umpan cepat dan mendatar, pertahanan Honduras terus diuji.
Karim Benzema, yang tampil sendirian di lini depan, sempat mendapatkan peluang sebelum laga genap berjalan sepuluh menit, tapi belum sampai berujung gol.
Kans paling terbuka didapat Matuidi di menit 14. Berawal dari tendangan bebas, bola mengenai badan salah satu pemain Honduras dan jatuh di dekat Matuidi, yang langsung melepas tendangan voli dari dalam kotak penalti. Akan tetapi Valladares dengan sigap menepis bola yang mengarah ke gawangnya dan mengenai mistar.
Tekanan Prancis masih berlanjut. Kans mencetak gol kembali tercipta di menit 22 lewat umpan silang yang disundul Antoine Griezmann. Kiper Honduras takluk, tapi bola hanya mengenai mistar gawang.
Upaya Benzema dua menit berselang juga masih belum bisa merobek gawang Honduras, di mana bola hasil sundulannya masih tipis di atas mistar gawang.
Di menit 26, sempat terjadi insiden antara Paul Pogba dan Wilson Palacios, yang berujung pada kartu kuning untuk keduanya.
Mendekati sepuluh menit terakhir paruh pertama, Honduras mulai berani menekan. Tapi rapatnya pertahanan Prancis membuat alur serangan Honduras kerap patah sebelum mencapai gawang.
Tim asuhan Didier Deschamps juga terus berusaha mencari celah untuk mencuri gol. Momen tersebut terbuka di menit 43, menyusul pelanggaran Palacios terhadap Pogba di kotak penalti.
Karena pelanggaran tersebut, Honduras dijatuhi sanksi penalti dan Palacios diusir keluar karena akumulasi dua kartu kuning. Benzema yang menjadi eksekutor tendangan 12 pas berhasil melesakkan bola ke sudut kanan atas gawang Honduras. Prancis menyudahi babak pertama dengan unggul 1-0.
Babak II
Laga diawali dengan keriuhan. Pasalnya terjadi gol yang harus ditentukan oleh efektivitas teknologi goal line.
Berawal dari umpan silang Yohan Cabaye, Benzema menyontek bola lewat dan mengenai mistar. Bola memantul ke arah Valladares, yang sempat mengarahkan bola masuk ke gawangnya sendiri sebelum kemudian ditangkapnya.
Di sinilah peran teknologi garis gawang diuji. Wasit akhirnya memutuskan telah terjadi gol pada momentum tersebut setelah mendapat masukan dari sistem teknologi yang digunakannya. Prancis memimpin 2-0.
Beberapa menit berselang, Benzema kembali mengancam lewat tendangan jarak dekat, tapi bisa dibendung Valladares. Sementara sepakan Valbuena masih sedikit melebar dari gawang Honduras.
Kerja sama apik lini serang Prancis kembali nyaris menjebol gawang Honduras. Dibangun dari lini tengah, Patrice Evra ikut naik membantu serangan dan mengirim umpan mendatar untuk dituntaskan Matuidi di menit 63. Namun bola masih sedikit melebar dari gawang Honduras.
Di menit 68, Boniek Garcia bisa menembus pertahanan Prancis dan melepas tendangan kaki kiri dari dalam kotak penalti. Hugo Lloris tak mengalami kesulitan mengamankan bola.
Di menit 72, Benzema bisa menambah keunggulan Prancis. Berawal dari tendangan bebas, bola disodorkan ke lini tengah untuk ditendang Debuchy, namun masih bisa diblok pemain Honduras. Bola rebound berhasil dikontrol Benzema, yang langsung melepas tendangan keras kaki kanan dari dalam kotak penalti tanpa bisa dihentikan barisan pertahanan Honduras.
Unggul tiga gol membuat Prancis bermain lebih santai. Di sepuluh menit terakhir, Honduras memiliki sejumlah kesempatan menguasai bola. Tapi kekurangan satu pemain membuat pola serangan skuat asuhan Luis Suarez menjadi tak stabil dan kerap kehilangan bola.
Prancis memaksimalkan setiap menit untuk menekan dan menciptakan peluang. Namun, hingga berakhirnya tiga menit masa injury time, tak ada gol tambahan tercipta. Tiga angka menjadi milik Prancis di laga ini.
Susunan Pemain:
Prancis: Hugo Lloris, Mamadou Sakho, Mathieu Debuchy, Patrice evra, Raphael Varane, Yohan Cabaye (Rio Mavuba 65), Blaise Matuidi, Paul Pogba (Moussa Sissoko 57), Antoine Griezmann, Mathieu Valbuena (Olivier Giroud 77), Karim Benzema
Prancis meraih kemenangan di laga pembuka Grup E kala menghadapi Honduras di Estadio Beira-Rio, Senin (16/6) dinihari WIB.
Gol dari Karim Benzema dan bunuh diri Noel Valladares menjadi penentu kemenangan 3-0 Les Bleus di laga ini, yang juga mengantar mereka menyamai perolehan angka Swiss, yaitu tiga angka, namun lebih baik dalam produktivitas gol.
Sementara Honduras harus puas tetap bertahan dengan nol angka, sama dengan perolehan Ekuador, yang beberapa jam sebelumnya kalah 2-1.
Babak I
Prancis, yang tampil dengan jersey warna biru tua, langsung menekan pertahanan Honduras sejak menit pertama. Lewat umpan cepat dan mendatar, pertahanan Honduras terus diuji.
Karim Benzema, yang tampil sendirian di lini depan, sempat mendapatkan peluang sebelum laga genap berjalan sepuluh menit, tapi belum sampai berujung gol.
Kans paling terbuka didapat Matuidi di menit 14. Berawal dari tendangan bebas, bola mengenai badan salah satu pemain Honduras dan jatuh di dekat Matuidi, yang langsung melepas tendangan voli dari dalam kotak penalti. Akan tetapi Valladares dengan sigap menepis bola yang mengarah ke gawangnya dan mengenai mistar.
Tekanan Prancis masih berlanjut. Kans mencetak gol kembali tercipta di menit 22 lewat umpan silang yang disundul Antoine Griezmann. Kiper Honduras takluk, tapi bola hanya mengenai mistar gawang.
Upaya Benzema dua menit berselang juga masih belum bisa merobek gawang Honduras, di mana bola hasil sundulannya masih tipis di atas mistar gawang.
Di menit 26, sempat terjadi insiden antara Paul Pogba dan Wilson Palacios, yang berujung pada kartu kuning untuk keduanya.
Mendekati sepuluh menit terakhir paruh pertama, Honduras mulai berani menekan. Tapi rapatnya pertahanan Prancis membuat alur serangan Honduras kerap patah sebelum mencapai gawang.
Tim asuhan Didier Deschamps juga terus berusaha mencari celah untuk mencuri gol. Momen tersebut terbuka di menit 43, menyusul pelanggaran Palacios terhadap Pogba di kotak penalti.
Karena pelanggaran tersebut, Honduras dijatuhi sanksi penalti dan Palacios diusir keluar karena akumulasi dua kartu kuning. Benzema yang menjadi eksekutor tendangan 12 pas berhasil melesakkan bola ke sudut kanan atas gawang Honduras. Prancis menyudahi babak pertama dengan unggul 1-0.
Babak II
Laga diawali dengan keriuhan. Pasalnya terjadi gol yang harus ditentukan oleh efektivitas teknologi goal line.
Berawal dari umpan silang Yohan Cabaye, Benzema menyontek bola lewat dan mengenai mistar. Bola memantul ke arah Valladares, yang sempat mengarahkan bola masuk ke gawangnya sendiri sebelum kemudian ditangkapnya.
Di sinilah peran teknologi garis gawang diuji. Wasit akhirnya memutuskan telah terjadi gol pada momentum tersebut setelah mendapat masukan dari sistem teknologi yang digunakannya. Prancis memimpin 2-0.
Beberapa menit berselang, Benzema kembali mengancam lewat tendangan jarak dekat, tapi bisa dibendung Valladares. Sementara sepakan Valbuena masih sedikit melebar dari gawang Honduras.
Kerja sama apik lini serang Prancis kembali nyaris menjebol gawang Honduras. Dibangun dari lini tengah, Patrice Evra ikut naik membantu serangan dan mengirim umpan mendatar untuk dituntaskan Matuidi di menit 63. Namun bola masih sedikit melebar dari gawang Honduras.
Di menit 68, Boniek Garcia bisa menembus pertahanan Prancis dan melepas tendangan kaki kiri dari dalam kotak penalti. Hugo Lloris tak mengalami kesulitan mengamankan bola.
Di menit 72, Benzema bisa menambah keunggulan Prancis. Berawal dari tendangan bebas, bola disodorkan ke lini tengah untuk ditendang Debuchy, namun masih bisa diblok pemain Honduras. Bola rebound berhasil dikontrol Benzema, yang langsung melepas tendangan keras kaki kanan dari dalam kotak penalti tanpa bisa dihentikan barisan pertahanan Honduras.
Unggul tiga gol membuat Prancis bermain lebih santai. Di sepuluh menit terakhir, Honduras memiliki sejumlah kesempatan menguasai bola. Tapi kekurangan satu pemain membuat pola serangan skuat asuhan Luis Suarez menjadi tak stabil dan kerap kehilangan bola.
Prancis memaksimalkan setiap menit untuk menekan dan menciptakan peluang. Namun, hingga berakhirnya tiga menit masa injury time, tak ada gol tambahan tercipta. Tiga angka menjadi milik Prancis di laga ini.
Susunan Pemain:
Prancis: Hugo Lloris, Mamadou Sakho, Mathieu Debuchy, Patrice evra, Raphael Varane, Yohan Cabaye (Rio Mavuba 65), Blaise Matuidi, Paul Pogba (Moussa Sissoko 57), Antoine Griezmann, Mathieu Valbuena (Olivier Giroud 77), Karim Benzema
Honduras: Noel Valladares, Maynor Figueroa, Victor Bernardez (Osman Chavez 46), Emilio Izaguirre, Brayan Beckeles, Roger Espinoza, Andy Najar (Jorge Claros 58), Wilson Palacios, Luis Garrido, Carlos Costly, Jerry Bengtson (Boniek Garcia 46)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Sepak Bola